Apa jadinya kalau Arjuna dan Srikandi hidup di era modern? Nggak cuma soal peperangan epik, wayang urban mengangkat kisah mereka dalam konteks baru—dari romansa penuh intrik hingga perjuangan melawan ketidakadilan.
Arjuna sering digambarkan sebagai pemuda charming tapi penuh konflik batin, sementara Srikandi muncul sebagai simbol perempuan independen yang berani melawan sistem.

Banyak komikus dan content creator menghidupkan wayang ini lewat animasi keren dan visual futuristik. Misalnya, Arjuna dikisahkan sebagai seorang aktivis sosial media yang memperjuangkan hak kaum tertindas, sedangkan Srikandi digambarkan sebagai atlet bela diri yang melawan stereotip gender.
Alur cerita yang dikemas modern ini bikin Gen Z makin tertarik karena terasa dekat dengan realitas sosial hari ini.
Lewat medium ini, wayang jadi lebih dari sekadar pertunjukan klasik—ia berubah jadi cerita yang hidup dan punya suara kuat. Siapa sangka, tokoh pewayangan bisa sekeren itu?