Jakarta, Lokalture.com — Kangen kumpulan orang menari di area publik? Demam flash mob dengan tarian sempat melanda Ibukota di era sebelum pandemi. Sekelompok orang dengan jumlah besar nan sebelumnya sudah diorganisasi lantas membuat sebuah gerakan permulaan kemudian disambut dengan kelompok lain sehingga menjadi sebuah tarian. Demam itu sebentar lagi akan melanda.
Baca juga:
Dalam perayaan hari ulang tahun ke-12 Galeri Indonesia Kaya pada 12 oktober mendatang, gerakan menari bersama Indonesia Menari akan kembali hadir di 12 kota se-Indonesia. Indonesia Menari bangkit lagi setelah lama hiatus. Program inisiasi Galeri Indonesia Kaya persembahan Bakti Djarum Foundation tersebut kali pertama hadir pada 2012. Di masa itu, sekelompok orang menari di pusat perbelanjaan kemudian menjadi sebuah kenormalan.
Pada tahun 2019, Indonesia Menari bahkan sukses dilaksanakan secara serempak di Jakarta, Bandung, Solo, Semarang, Medan, Makassar, dan Palembang. Gerakan bersama tersebut lalu harus berhenti karena pandemi COVID-19.
Setelah absen selama beberapa tahun, menurut Program Director Indonesia Kaya Renitasari Adrian, begitu banyak pesan dan pertanyaan tentang Indonesia Menari akan kembali diadakan. Antusiasme begitu luar biasa tersebut medorongan pihaknya untuk kembali menyelenggarakan acara ini secara langsung sekaligus merayakan ulang tahun ke-12 Galeri Indonesia Kaya.
“Kehadiran kembali Indonesia Menari adalah bentuk apresiasi kami atas semangat dan kecintaan masyarakat terhadap seni tari tradisional nan dikemas secara modern,” ujar Renitasari.
Indonesia Menari 2025 akan berlangsung di dalam ruangan (indoor) pusat-pusat perbelanjaan dengan rangkaian kegiatan mencakup Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Makassar, Palembang, serta kota-kota lainnya seperti Surabaya, Bali, Balikpapan, Manado, Bekasi, dan Karawang.
Di tahun ini, Indonesia Menari hadir dalam bentuk tarian kelompok terdiri dari minimal lima orang dan maksimal tujuh orang. Tidak ada rentang umur bagi peserta.
Baca juga:
Rayakan 40 Tahun Cita Rasa Swedish Meatball, Seperti Apa Awal Mulanya?
Seluruh peserta wajib membawakan koreografi tarian telah dibuat khusus untuk Indonesia Menari 2025 karya Bathara Saverigadi Dewandoro nan diperkaya iringan aransemen lagu-lagu tradisional Indonesia garapan Alffy Rev.
Koreografi tidak boleh diubah, tetapi untuk pola lantai dan komposisi dalam koreografi boleh dikembangkan para peserta. (*)
